458 anak asuh dan 30 guru telah menerima zakat dan sedekahmu di bulan Agustus 2021. Dalam program Beasiswa Ayah Bunda Asuh, para anak-anak yatim dhuafa menerima beasiswa setiap bulannya dari para donatur. Setiap bulan pula, mereka berkumpul bersama dalam kelompok masing-masing untuk mendapatkan pendampingan dari koordinator wilayah masing-masing.
Beasiswa Pendidikan Anak Yatim Dhuafa
YASA Malang menginginkan agar mereka, para anak yatim dhuafa terus bisa bersekolah hingga perguruan tinggi. Dan tidak hanya pendidikan saja, penguatan iman dan mental juga menjadi fokus utama dalam pembetukan karakter anak-anak. Bersama dengan koordinator wilayah dan da’i, setiap bulannya para anak yatim dhuafa menerima pendampingan mental dan iman.
Pendampingan tersebut untuk mengupayakan agar anak-anak asuh tidak hanya memiliki pengetahuan dari sekolah, juga memiliki kekuatan mental dan iman agar tidak tergerus oleh zaman. Sehingga Islam dapat terus berdiri kokoh di hati setiap anak-anak asuh. Dan pahala akan terus mengalir dari setiap langkah, perbuatan, dan ucapannya hingga dewasa nanti.
Orang tua asuh
Orang tua asuh adalah para donatur yang memberikan beasiswa secara rutin kepada anak-anak asuh yatim dhuafa. Beasiswa yang diberikan donatur, diserahkan 100% oleh YASA Malang kepada anak asuh melalui koordinator dan da’i masing-masing. Beasiswa diambil secara rutin setiap bulannya. Sayangnya, saat ini tidak seluruh anak asuh memiliki orang tua asuh.
Lalu, bagaimana dengan anak-anak yang tidak memiliki orang tua asuh? Apakah mereka tidak mendapatkan beasiswa?
Tentu mereka tidak ditinggalkan begitu saja. Anak asuh yang tidak memiliki orang tua asuh tetap mendapatkan beasiswa. Sebagian dari mereka mendapatkan beasiswa dari sedekah para orang-orang dermawan. Meski hal ini bukanlah kondisi yang ideal. Akan jauh lebih baik jika setiap anak-anak memiliki orang tua asuh, sehingga mereka tidak perlu lagi khawatir akan dana pendidikan.
Jangan Sampai Mereka Harus Memilih Antara Pendidikan dan Rasa Lapar
Bukan hal sulit membantu anak-anak mendapatkan pendidikan yang layak. Semua didasarkan pada niat yang kuat untuk mendapatkan pahala dari Allah. Mengantongi berbagai amalan untuk kehidupan setelah kematian.
Baca Artikel Kegiatan Lainnya: Laporan Kegiatan YASA Peduli
Ikuti Kegiatan Sosial Terbaru Kami: @yasapeduli
