AKHLAK

للهم صل على سيدنا محمد و على ال سيدنا محمد

Seseorang terlihat indah dengan indahnya akhlak.
Mau banyak teman, maka perbaguslah akhlak.
Dengannya, seseorang akan menjadi permata yang mulia.

Jangan salah, akhlak yang baik bukan hanya Sopan kepada Guru, Orang Tua, dll.. Karena, tidak pernah merasa bahagia dengan dunia yang mereka miliki juga termasuk dari hal itu.

Bahkan diantara mereka sedih jika mendapat baju, kendaraan mewah, atau kedudukan di sisi manusia.
Kok bisa?
Karena mereka takut, jika ini adalah kenikmatan yang Allah dahulukan di Dunia dan Tidak Diberikan di Akhirat.

Rasulullah SAW bersabda:

الدنيا سجن المؤمن

“Dunia adalah penjara bagi orang mukmin.”

Apa kita bisa bahagia jika berada di dalam penjara?
Orang yang dipenjara pasti sedih, karena nggak bisa ketemu, kumpul bareng dengan keluarga dan orang-orang yang dicintai.

Begitu juga para auliya’, mereka menganggap dunia ini adalah penjara, karena nggak bisa ketemu Allah.
Maka mereka harus kuat menahan rindu untuk bertemu Allah SWT.

Dunia ini nggak ada nilainya di mata mereka. Dan mereka nggak pernah bahagia dengan kedatangannya.
Kalau memilikinya, nggak sedikit pun ditaruh di hati mereka.

Sayyiduna Hasan bin Ali bin Abi Thalib berkata:

“Jadikan dunia itu di tanganmu, jangan jadikan ia di hatimu.”

Para Salaf kita jika diberi Dunia, mereka menganggap bahwa itu bukanlah kebahagiaan yang utama, tapi hanya titipan Allah yang harus dibagikan kepada orang yang berhak menerimanya.
Berbeda dengan kita, yang merasa bahagia bahkan bangga jika mendapatkannya.

Ayoo perbaiki diri kita, Buang Rasa Cinta Dunia. Jadikan ia sebagai sarana pencarian pahala sebanyak-banyaknya, untuk bekal hidup di Akhirat yang Kekal Abadi.