Bersabar Dan Memaafkan Melegakan Hati
Allah ﷻ berfirman :
“Tetapi barangsiapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.” (QS. asy Syura :43) .
Setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan, kebaikan juga kesalahan. Manusia tempatnya lalai dan khilaf, itulah sunatullah yang tidak bisa dipungkiri.
Namun di balik itu semua manusia diberkahi hati dan akal pikiran untuk membedakan mana yang salah dan mana yang benar, untuk memaafkan dan saling menyayangi.
Manusia diberikan pilihan untuk berbuat baik ataupun berbuat keburukan, namun jika kita melakukan kebaikan karena berharap balasan dari manusia, maka bersiap- siaplah kecewa.
Berbuat baiklah karena Allah semata, karena Dia takkan pernah mengecewakan dalam memberikan balasan.
Selain memaafkan kesalahan orang lain, Allah juga memerintahkan kita untuk membalas kesalahan-kesalahan mereka dengan kebaikan.
Allah ﷻ berfirman di dalam surat fussilat ayat 34-35 yang berbunyi :
“Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan. Tolaklah kejahatan itu dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang bersabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar.” (QS.Fushilat: 34-35) .
Mungkin ada rasa kecewa bahkan marah setiap kita menerima kesalahan dari seseorang.
Tapi dengan memaafkan kesalahan itu akan membuat hati kita menjadi tenang dan berlapang dada dan serta terhindar dari hati yang dipenuhi sifat dendam dan kebencian.
Selain itu, Allah ﷻ akan muliakan orang yang memiliki sifat pemaaf dan menjadikannya bagian dari ahli surga.
Post Views: 320