Yang Tulus Mencintaimu

Yang benar-benar mencintaimu bukanlah yang senantiasa memberimu bunga,,, Tapi dia yang mengajarkan doa-doa.

Yang benar-benar mencintaimu bukanlah yang senantiasa mengatakan cinta,,,, Tapi dia yang mengajarkanmu tentang agama.

Yang benar-benar mencintaimu bukanlah yang senantiasa membelikanmu emas dan permata Tapi dia yang tak ingin kau di bakar api neraka.

Karena itulah wanita shalihah harus paham bahwa untuk mencari seorang suami bukan hanya memprioritaskan pada tampang dan harta.

Tapi,,,, ia juga harus berusaha mencari calon seorang ayah yang shalih untuk menuntun dirinya dan anak-anaknya ke surga.

Karena semua lelaki bisa saja merangkai kata-kata mutiara,,,, tapi tidak semua yang sanggup mengajarkan kalimat doa-doa,

Semua lelaki bisa saja memberikan bunga
tapi tidak semua yang sanggup berlelah kerja mencari yang halal.

Semua lelaki bisa saja mengatakan cinta,
tapi tidak semua yang sanggup mengajarkan pendidikan agama.

Maka ada banyak hal yang harus di pertimbangkan bagi seorang perempuan shalihah sebelum menerima lamaran dari seseorang..

Ia harus memperhatikan bagaimana aqidah dan agamanya calonnya.

Karena untuk apa wajah tampan dan memiliki harta,,,, tapi jika tidak di iringi dengan keshalihan dan akhlak yang baik.

Sebab buruknya perilaku suami dapat berakibat buruknya pula bagi agama dan kehidupan rumah tangganya,

Karena suami adalah pemimpin dalam rumah tangga,,,, jika baik pemimpinnya maka baik pula pengikutnya,,,, dan jika buruk pemimpinnya, maka bisa buruk pula pengikutnya,

Suami adalah nahkoda,,, Dan bahatera rumah tangga adalah lautannya,,,, sedang istri dan anak adalah penumpang kapalnya

Maka hendaklah seoarang wanita mencari nahkoda yang bukan hanya mampu mengendalikan kapalnya,,, namun juga nahkoda yang mampu menunjukkan arah tujuannya agar ia tidak tersesat dalam pejalanannya.