Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Daftar isi
Berikut adalah beberapa cara yang bisa digunakan untuk melatih anak puasa
Melatih anak puasa sebaiknya dimulai dari memberikan pemahaman makna puasa, maka orang tua bisa memberikan pemahaman mengenai rukun islam kepada anak. Karena puasa merupakan salah satu dari rukun islam dalam agama islam.
Dari Abu Abdirrahman bin Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhuma beliau berkata:
“Aku mendengar Rasulullah saw bersabda: “Islam dibangun di atas lima perkara, yaitu: syahadat bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan shalat, membayar zakat, puasa ramadhan, dan berhaji ke Baitullah al Haram”.
Melatih anak puasa juga bisa dengan memberikan pemahaman akan keutamaan berpuasa. Bagi seorang anak , menahan nafsu untuk makan dan minum merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Namun, orang tua dapat menjelaskan mengenai keutamaan berpuasa. Sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al Qur’an, sebagai berikut:
“Hai orang – orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang – orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa”. (QS. Al Baqarah 183)
3. Melatih anak berpuasa secara bertahap
Cara yang dapat dilakukan oleh para orang tua dalam melatih anak puasa adalah dengan membiasakan anak untuk berpuasa secara bertahap, bisa dimulai dari berpuasa setengah hari terlebih dahulu. Dengan begitu anak tidak akan kaget di awal karena harus berpuasa seharian penuh.
Lakukan ini selama beberapa hari, jika anak sudah siap, maka orang tua bisa secara bertahap menambah durasi puasanya. Orang tua harus tetap memastikan agar nutrisi anak tetap terpenuhi dengan baik.
Orang tua dapat menyiapkan makanan favorit untuk berbuka puasa, karena hal tersebut dapat mengapresiasi, memotivasi, dan melatih anak puasa kembali.
Melibatkan anak dalam pemilihan menu buka puasa dan persiapannya dapat memotivasi anak untuk menyelesaikan ibadah puasa nya pada hari itu.
Ini bisa menjadi salah satu cara melatih anak puasa dengan lebih baik, karena dapat mengalihkan perhatian anak dari makanan dan minuman selama belajar berpuasa.
Dengan ngabuburit, perhatian anak – anak akan teralihkan dari makanan dan minuman selama berbuka. Misalnya, mengajak anak berkeliling dengan berjalan kaki, membaca Al – Qur’an atau melakukan suatu permainan yang seru.
Perilaku orang tua dalam keseharian akan ditiru oleh anak, termasuk saat berpuasa. Oleh karena itu, orang tua wajib memberikan contoh atau teladan yang baik saat berpuasa sebagai bagian dari melatih anak puasa. Contohnya bisa menahan amarah saat berpuasa, dan tidak bermalas – malasan, melakukan hal yang positif dan bermanfaat.
Sebagai motivasi, tidak ada salahnya jika menjadikan hadiah spesial pada hari lebaran sebagai cara agar anak lebih semangat untuk belajar berpuasa, dan sebagai penghargaan kepada anak karena telah menyelesaikan puasanya.
Bulan ramadhan menjadi bulan yang sangat istimewa bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia karena banyak keutamaan yang didapatkan jika memperbanyak amalan. Berpuasa di bulan ramadhan menjadi suatu kewajiban yang harus dikerjakan oleh umat islam, namun puasa ramadhan tidak wajib bagi anak – anak, hingga mereka sudah baligh (dewasa). Tapi, mengajarkan anak puasa sejak kecil tidak ada salahnya, agar mereka terbiasa untuk melatih dirinya puasa.
Orang tua dapat membiasakan anak berpuasa sesuai dengan kemampuannya. Bisa di mulai dari mengajarkan anak untuk mencintai bulan ramadhan, karena dengan mencintai bulan ramadhan, mereka akan merasa senang untuk melakukan aktivitas di bulan ramadhan, termasuk berbuka dan sahur.
Bulan ramadhan merupakan bulan yang istimewa karena banyak keutamaan didalamnya. Pahala puasa ramadhan juga begitu besar bagi yang menjalankannya, begitu juga dengan kebaikan – kebaikan lainnya yang dilakukan di bulan ramadhan.
Dalam sebuah hadist, Rasulullah menjelaskan bahwa,
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman:
“kecuali amalan puasa. amaln puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi”. (HR. Bukhari no. 1904, 5927 dan Muslim no. 1151)
Satu Hati Sejuta Peduli
Ikuti Kegiatan Terbaru Kami
Baca artikel keislaman Kami Lainnya