Bergurau Yang Dilarang

Berguraunya Kaum Muslimin Yang Dilarang

Abdur Rahman bin Abu Laila radhiyallahu’anhu mengatakan bahwa sahabat-sahabat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pernah menceritakan kepada kami bahwa ketika mereka sedang dalam perjalanan bersama dengan Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam dalam suatu misi, tiba-tiba seorang lelaki di antara mereka istirahat tidur. Salah seorang di antara mereka pun mengambil anak panahnya. Ketika lelaki itu terbangun, ia terkejut karena anak panahnya tidak ada dan kaum yang ada menertawakannya.

Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya, “Mengapa kalian tertawa?” mereka menjawab, “Tidak ada, melainkan kami telah mengambil anak panah orang ini, lalu ia terkejut.”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

“Tidak diperbolehkan bagi seorang muslim menakut-nakuti saudaranya.” (HR. Tirmidzi, Abu Dawud dan Ahmad).

Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam membangun landasan kaidah-kaidah umum dalam jiwa kaum muslim dan sepak terjang mereka agar menjadi acuan bagi mereka dan juga bagi yang lain dari kalangan umatnya. Dengannya menjadi jelaslah sikap yang harus mereka ambil terhadap hal-hal yang dilarang dan hal-hal yang diperbolehkan.

Seorang muslim tidak diperbolehkan menakut-nakuti saudaranya. Oleh karena itu, janganlah seseorang menyembunyikan harta atau anak saudaranya, lalu senang melihat sikapnya terkejut dan kebingungan, kemudian ia berkata kepadanya, “Aku hanya bergurau.”

Janganlah pula seseorang memasuki rumah saudaranya dari tempat yang tidak biasa sehingga membuat orang-orang yang ada di dalam rumahnya terkejut dan ketakutan, lalu ia berkata, “Aku hanya bergurau.”

Jangan pula seseorang mendatangi saudaranya dari arah belakang seraya mengeluarkan suara yang menakutkan, seperti suara mobil atau suara anjing, sehingga manakala saudaranya terkejut dan ketakutan, dia tertawa, lalu berkata, “Aku hanya bergurau.”

Maka bagaimanakah dengan kita, apakah kita sudah mengamalkan ajaran-ajaran agama yang besar ini?

Baca Artikel Islami Lainnya: Artikel Islami YASA Peduli

Ikuti Kegiatan Sosial Terbaru Kami: @yasapeduli