Physical Address

304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124

syarat wajib sedekah

11 Syarat Wajib Sedekah dan Infaq

Syarat Wajib Sedekah dan Infaq-adalah tindakan mulia dalam agama yang melibatkan memberikan sebagian harta kita kepada yang membutuhkan.

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang syarat-syarat wajib dalam melakukan sedekah dan infaq.

Syarat Wajib Sedekah dan Infaq

Rukun sedekah adalah hal yang penting untuk diketahui oleh umat muslim yang ingin meningkatkan amalan sedekah mereka, karena ini merupakan syarat sahnya sedekah. Amalan ini akan memberikan pahala yang akan menjadi penolong kita di akhirat.

Sedekah tidak hanya berarti memberikan materi, tetapi juga bisa berupa hal-hal non materi seperti senyuman, berbagi ilmu, membantu dengan tenaga, dan sebagainya.

Allah SWT akan melipatgandakan kekayaan bagi orang-orang yang gemar bersedekah tanpa diketahui oleh orang lain. 

Untuk memperoleh keberkahan yang maksimal dari sedekah yang kita berikan, kita perlu memahami rukun dan syarat-syaratnya. Berikut adalah empat hal yang wajib dalam rukun sedekah:

  1. Orang yang Memberi

Syarat pertama adalah orang yang memberikan sedekah harus memiliki benda atau uang yang akan diberikan kepada orang lain. Orang yang memberi juga harus memiliki kemampuan untuk memberikan sedekah.

Namun, dalam bersedekah, kita tidak perlu menunggu menjadi kaya. Justru sedekah yang diberikan dalam kondisi kesulitan memiliki banyak keutamaan dan pahalanya juga berlipat ganda. Karena di tengah kesulitan, kita masih memikirkan orang lain.

  1. Orang yang Diberi

Agar sedekah sah, sedekah harus diberikan kepada orang yang berhak menerimanya. Misalnya, memberikan sedekah kepada bayi yang masih dalam kandungan tidak sah, karena bayi tersebut tidak dapat memanfaatkan sedekah yang diberikan.

Pemberian bisa berupa uang atau benda sesuai kebutuhan penerima.

  1. Ada Ijab dan Qabul

Selain menjadi bagian dari pernikahan, ijab dan qabul juga merupakan rukun sedekah. 

  1. Barang yang Diberikan

Rukun sedekah selanjutnya adalah barang atau sesuatu yang akan diberikan. Barang yang diberikan bisa berupa uang atau benda yang memiliki nilai manfaat bagi penerima. Selain barang berwujud, pemberian juga bisa berupa tenaga, ilmu, atau hal bermanfaat lainnya.

Sedekah bukanlah hadiah, sehingga tidak sah jika yang diberikan masuk dalam kategori orang gila, anak-anak, atau orang dengan kondisi rohani yang tidak sehat.

Sedekah lebih diutamakan diberikan kepada mereka yang kurang mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti kaum dhuafa dan fakir miskin. Mari bersegera bersedekah.

Syarat Wajib Harta untuk Sedekah dan Infaq

Dalam konteks Islam, terdapat syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh harta yang akan digunakan untuk sedekah dan infaq. Syarat-syarat ini meliputi:

1. Kepemilikan Sah

Harta yang akan digunakan untuk sedekah atau infaq harus dimiliki secara sah oleh individu yang akan memberikannya. Ini berarti harta tersebut bukan hasil pencurian, penipuan, atau perolehan ilegal lainnya.

2. Harta yang Dibutuhkan

Sedekah dan infaq dapat diberikan dari harta yang melebihi kebutuhan dasar pribadi dan keluarga. Kewajiban memenuhi kebutuhan dasar pribadi dan keluarga (seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, dan pendidikan) harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum memberikan sedekah atau infaq.

Pemberi sedekah atau infaq harus memiliki harta yang mencapai nisab, yaitu batas minimum yang ditentukan. Dan sedekah dan infaq wajib dikeluarkan setelah melampaui waktu haul, yaitu waktu tertentu yang harus dilewati setelah nisab terpenuhi.

3. Harta yang Halal

Harta yang akan disedekahkan atau diinfakkan harus diperoleh dengan cara yang halal dan sah. Harta yang digunakan untuk sedekah dan infaq harus berasal dari sumber-sumber yang halal atau tidak melanggar prinsip-prinsip syariah Islam. Hal ini berarti harta tersebut tidak boleh berasal dari usaha haram seperti perjudian, riba, atau aktivitas ilegal lainnya.

4. Kepemilikan Penuh

Pemberi sedekah atau infaq harus memiliki kepemilikan penuh atas harta tersebut dan memiliki hak untuk menggunakannya sesuai dengan keinginannya.

5. Niat Ikhlas

Niat yang tulus dan ikhlas harus menjadi bagian dari tindakan memberi sedekah atau infaq. Tindakan tersebut harus dilakukan semata-mata untuk mendekatkan diri kepada Allah dan membantu sesama, bukan untuk mencari popularitas atau pujian dari orang lain.

6. Berkualitas Baik

Harta yang digunakan untuk sedekah dan infaq sebaiknya dalam kondisi baik, tidak rusak atau cacat, dan dapat memberikan manfaat yang maksimal kepada penerima.

7. Mengikuti Pedoman Agama

Syarat-syarat dan aturan mengenai sedekah dan infaq harus sesuai dengan pedoman agama Islam yang diatur dalam Al-Quran dan hadis. Ini mencakup aturan-aturan tertentu tentang persentase harta yang harus diberikan, jenis-jenis sedekah, dan kepada siapa sedekah dapat diberikan.

Kesimpulan

Syarat wajib sedekah dan infaq mengarahkan kita untuk melaksanakan tindakan berbagi dengan benar dan tulus. Pemenuhan syarat-syarat ini penting agar tindakan sedekah dan infaq dianggap sah dalam Islam dan diterima sebagai amal ibadah yang berpahala. Selain itu, pemenuhan syarat-syarat ini juga membantu memastikan bahwa tindakan memberi tersebut dilakukan dengan niat yang tulus dan sesuai dengan ajaran agama.

Dengan memenuhi syarat-syarat ini, kita dapat menciptakan dampak positif yang lebih besar dalam masyarakat dan mencerminkan nilai-nilai agama yang mengajarkan kasih sayang dan kedermawanan.

FAQ

Apakah syarat wajib sedekah dan infaq harus selalu dalam bentuk uang?

Tidak, sedekah dan infaq dapat berupa uang, barang, atau jasa.

Apakah ada batasan berapa kali yang menjadi syarat wajib sedekah dan infaq?

Tidak ada batasan yang tetap. Namun, menjaga konsistensi adalah penting.

Bagaimana cara menentukan jumlah yang harus dikeluarkan sebagai sedekah atau infaq?

Jumlah yang dikeluarkan bisa bervariasi tergantung pada kemampuan dan niat.

Apakah hanya orang kaya yang mendapat syarat wajib sedekah melakukan sedekah dan infaq?

Tidak, semua individu, tanpa memandang status ekonomi, dihimbau untuk melakukan sedekah dan infaq sesuai kemampuan.

Apakah ada waktu yang menjadi syarat wajib sedekah dan infaq?

Sedekah dan infaq dapat dilakukan kapan saja, tetapi yang lebih penting dalam infaq dan ibadah lainnya adalah istiqomah atau konsistensi dalam beramal.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *