Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Daftar isi
Zakat fitrah adalah kewajiban bagi setiap muslim menjelang Idul Fitri. Menurut Ustadz Hanan Attaki, zakat fitrah bukan hanya kewajiban formal, tetapi juga bentuk penyucian jiwa dan tanda syukur atas rezeki dari Allah SWT.
Setiap muslim diwajibkan membayar amal berbagi agar hati dan amal puasanya lebih bersih.
amal ini berfungsi sebagai penyempurna ibadah Ramadhan, sekaligus jalan menuju hati yang tenang.
amal berbagi menumbuhkan rasa peduli terhadap fakir miskin.
Dengan berbagi, umat Islam bisa memastikan semua orang ikut merayakan Idul Fitri dengan bahagia.
“amal berbagi bukan sekadar kewajiban, tapi sarana untuk memastikan tidak ada saudara kita yang merasa ditinggalkan,” – Ustadz Hanan Attaki.
amal berbagi menjadi wujud syukur atas nikmat Allah SWT.
Meski sederhana, nilainya sangat besar karena menjaga keberkahan rezeki dan menumbuhkan sifat dermawan dalam diri seorang muslim.
amal berbagi mempererat ukhuwah Islamiyah dan silaturahmi antarumat Islam.
Dengan berbagi rezeki, tercipta masyarakat muslim yang lebih peduli, saling menjaga, dan penuh kasih sayang
amal berbagi adalah kewajiban yang ditetapkan oleh Rasulullah ﷺ bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan, dewasa maupun anak-anak.
Dalam hadis riwayat Ibnu Umar r.a. disebutkan:
“Rasulullah ﷺ mewajibkan amal berbagi satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas setiap muslim, baik hamba sahaya, orang merdeka, laki-laki, perempuan, anak-anak maupun orang dewasa.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa zakat fitrah bukan hanya kewajiban tahunan, melainkan sarana penyucian diri sekaligus bentuk kepedulian sosial.
Setiap muslim wajib membayar zakat fitrah jika:
Masih hidup saat terbenam matahari di malam Idul Fitri.
Memiliki kelebihan makanan pokok untuk dirinya dan keluarganya pada malam dan hari raya Idul Fitri.
Artinya, amal berbagi bukan hanya untuk orang kaya, tetapi semua muslim yang mampu menyediakan kebutuhan pokok sehari semalam.
Besarnya amal berbagi ditentukan sesuai dengan makanan pokok di masing-masing daerah. Umumnya, ulama sepakat bahwa kadarnya adalah 1 sha’ (±2,5 kg atau 3,5 liter beras/gandum/kurma).
Di Indonesia, amal berbagi biasanya dikeluarkan dalam bentuk beras atau diganti dengan uang senilai harga beras yang biasa dikonsumsi.
Contoh:
Jika harga beras per kilogram Rp15.000, maka zakat fitrah per orang ≈ Rp37.500.
Satu keluarga dengan 4 anggota wajib mengeluarkan zakat fitrah sekitar Rp150.000.
Ada beberapa waktu pembayaran zakat fitrah:
Waktu Wajib: Setelah terbenam matahari di malam Idul Fitri.
Waktu Afdal: Mulai dari terbit fajar hingga sebelum salat Idul Fitri.
Waktu Mubah: Selama bulan Ramadhan.
Waktu Makruh: Setelah salat Idul Fitri.
Waktu Haram: Jika zakat ditunda hingga berlalunya hari raya Idul Fitri tanpa alasan syar’i.
Sesuai QS. At-Taubah ayat 60, zakat fitrah diberikan kepada delapan golongan (asnaf):
Fakir
Miskin
Amil zakat
Muallaf
Riqab (hamba sahaya yang ingin merdeka)
Gharim (orang yang terlilit utang)
Fi sabilillah (orang yang berjuang di jalan Allah)
Ibnu sabil (musafir yang kehabisan bekal)
Namun, praktiknya zakat fitrah lebih diutamakan untuk fakir dan miskin agar mereka bisa ikut berbahagia saat Idul Fitri.
Selain membersihkan jiwa dan menyempurnakan puasa, amal berbagi juga memiliki hikmah besar bagi kehidupan sosial:
Mengurangi kesenjangan sosial antara kaya dan miskin.
Membentuk masyarakat yang peduli dan dermawan.
Menumbuhkan rasa syukur dan empati.
Menjadi sarana distribusi rezeki yang adil.
Saat ini, amal berbagi semakin mudah ditunaikan karena banyak lembaga zakat terpercaya yang menyediakan pembayaran online.
Melalui platform resmi seperti YASA Peduli, umat Islam bisa menyalurkan zakat fitrah dengan aman, cepat, dan transparan.
Hal ini memudahkan generasi muda yang terbiasa dengan layanan digital, sekaligus memastikan zakat tepat sasaran kepada yang membutuhkan.
amal berbagi bukan sekadar ritual ibadah, melainkan sarana untuk:
Menyucikan diri
Memperkuat ukhuwah
Menumbuhkan rasa syukur
Pesan Ustadz Hanan Attaki:
“Dengan amal berbagi , kita rayakan Idul Fitri dengan hati yang bersih dan penuh keberkahan.”